Loading...
Sebagian besar usaha mikro dan kecil, dijalankan begitu saja, tanpa perencanaan dan strategi. Oleh karena itu, saya mau berbagi untuk Anda, selaku pemilik bisnis kecil, bagaimana merancang strategi bisnis agar sukses..
Berikut 6 Elemen Strategi Bisnis untuk bisnis kecil.
1. Gairah
Memulai bisnis itu sulit, tetapi mempertahankan dan mengembangkannya bahkan lebih sulit. Jika Anda berhasil bertahan dalam beberapa tahun pertama, Anda mungkin mendapati diri Anda babak belur dan memar, tetapi bisnis Anda berhasil. Biarkan tahun ini menjadi tahun Anda menyalakan kembali gairah Anda. Luangkan waktu sejenak untuk bertanya pada diri sendiri mengapa Anda terjun ke bisnis. Jangan pernah kehilangan pemahaman tentang “mengapa” Anda. Kesulitan dan tantangan hidup mempersiapkan orang biasa untuk hal-hal luar biasa.
Lakukan pemeriksaan realitas berkala dengan keluarga, teman, dan mentor bisnis. Bersiaplah untuk menyesuaikan kembali, tetapi jangan melupakan gairah dalam diri Anda.
2. Investasikan waktu untuk menjauh dari bisnis Anda
Untuk mengembangkan perusahaan Anda, Anda harus meluangkan waktu untuk keluar dari bisnis Anda, untuk fokus pada pengembangan bisnis Anda.
Kali ini, baik satu jam seminggu, atau dua hari sebulan, harus dihabiskan dengan membaca, bertemu dengan seorang mentor, pergi ke konferensi bisnis, atau ke sesuatu yang menyegarkan dan memperkaya pikiran Anda.
Jika Anda selalu terperosok dalam tanggung jawab bisnis Anda sehari-hari, Anda tidak akan punya waktu untuk menetapkan visi masa depan, merencanakan, menyusun strategi, dan memikirkan pertumbuhan bisnis. Jadwalkan di kalender Anda dan berkomitmen untuk melakukannya.
3. Pekerjakan karyawan yang termotivasi oleh tujuan, nilai, visi dan misi Anda
Salah satu prinsip inti dalam bisnis adalah merekrut dan memberhentikan berdasarkan tujuan, nilai, visi dan misi perusahaan Anda.
Jika ada karyawan yang tidak melakukan tujuan, nilai, visi atau misi Anda — jangan mempekerjakan mereka — tidak peduli seberapa pintar mereka. Setiap pengusaha sukses membutuhkan tim termotivasi untuk meraih visi dan misi perusahaan.
4. Investasikan dalam pemasaran Anda
Ketika anggaran ketat dan tantangan muncul, salah satu hal pertama yang ingin dipangkas oleh pemilik usaha kecil adalah pemasaran. Ini adalah kesalahan yang serius. Sebelum Anda makan, sebelum Anda membayar diri Anda sendiri, berinvestasilah dalam pemasaran. Tanpanya, Anda tidak memiliki pelanggan. Tidak ada pelanggan berarti tidak ada penjualan. Tidak ada penjualan berarti Anda tidak punya bisnis.
5. Tingkatkan pemasaran email Anda
Bisnis yang berkembang di tahun mendatang adalah mereka yang menginvestasikan upaya mereka dalam pemasaran via email. Setiap tahun, beberapa ahli memprediksi kematian pemasaran email, dan setiap tahun prediksi mereka terbukti tidak akurat. Tentu, media sosial dan bentuk pemasaran digital lainnya sedang meningkat. Namun, pemasaran email terus menjadi salah satu cara paling efektif untuk menjangkau pelanggan baru dan yang sudah ada.
6. Fokus pada pelanggan saat ini
Mendapatkan pelanggan baru itu penting, tetapi Anda harus menginvestasikan sebagian besar sumber daya Anda pada pelanggan yang sudah ada. Teruslah memelihara dan membangun kebaikan di atas hubungan yang telah Anda jalin.
Pelanggan yang mempercayai Anda pasti ingin membeli lebih banyak dari Anda. Jika Anda memungkinkan mereka untuk dengan mudah membeli produk dan layanan tambahan, Anda akan menemukan bahwa jauh lebih murah untuk menjual kepada pelanggan yang sudah ada daripada mencari pelanggan baru.
Salam Luar Biasa Prima!
Wuryanano
Twitter: @Wuryanano
Owner SWASTIKA PRIMA Entrepreneur College