Di kehidupan ini, pastilah kita sebagai makhluk di dunia selalu terkait dengan berbagai peristiwa, baik yang secara langsung terjadi pada diri sendiri, maupun peristiwa yang tidak langsung berkaitan dengan diri sendiri.
Apa pun peristiwa itu, yang kita alami sendiri atau pun yang terjadi pada orang lain, selalu menstimulasi dan menimbulkan suatu reaksi atau respons tertentu pada diri kita. Sebagian dari kita mungkin saja langsung merespons suatu peristiwa secara REAKTIF terutama jika peristiwa itu menimpa diri sendiri, dan sebagian lagi mungkin merespons secara PROAKTIF. Inilah yang ingin saya share dengan Anda, bagaimana orang memilih untuk menggunakan jarak antara peristiwa sebagai stimulan, dengan reaksi sebagai respons.
Cara Anda untuk memilih jarak antara stimulan dan respons adalah kunci dari pertumbuhan diri dan kebahagiaan. Manusia dikenal sebagai makhluk emosi, karena sebagian besar dari kita dalam melakukan sesuatu, selalu lebih dikendalikan oleh emosinya … oleh suasana hatinya … mengungguli pikirannya. Namun yang perlu Anda sadari adalah sebenarnya Andalah penguasa semua yang ada di dalam diri Anda … Anda adalah penguasa atas emosi dan pikiran Anda.
Membutuhkan keberanian untuk menyadari bahwa Anda lebih berkuasa daripada emosi atau suasana hati Anda … juga lebih berkuasa atas pikiran Anda. Anda dapat mengendalikan emosi atau suasana hati, dan pikiran Anda. Pada dasarnya, setiap orang memiliki kemampuan untuk memusatkan kehidupan mereka pada prinsip-prinsip yang benar, sehingga menjadi berdaya untuk menciptakan kehidupan yang efektif, damai, sejahtera, dan berguna.
Saran di bawah ini mungkin dapat membantu Anda untuk memilih jarak antara stimulan dan respons, demi meraih kemenangan pribadi Anda.
- Berantaslah waktu yang terbuang sia-sia untuk mencoba melakukan hal-hal yang praktis, gantilah dengan melakukan hal-hal yang dapat Anda lakukan.
- Jangan menyia-nyiakan waktu untuk hal-hal yang tidak dapat Anda kerjakan.
- Sadari kesalahan dengan segera, koreksilah, dan ambillah pelajaran dari kesalahan tersebut.
- Selalu memulai usaha-usaha baru dengan visi yang jelas, mengenai tujuan Anda.
- Pikirkanlah prioritas Anda secara mendalam, dan hati-hati, serta selaraskanlah perilaku dengan keyakinan Anda.
- Demonstrasikan kemampuan Anda dalam memilih respons atas suatu peristiwa.
Nah Sahabat. Bagaimana Anda merespos pada peristiwa yang menimpa Anda?
Salam Luar Biasa Prima!
Wuryanano
Twitter: @Wuryanano
Owner SWASTIKA PRIMA Entrepreneur College